Mengenal Molekul Ozon di Atmosfer, Penipisan Ozon dan Dampaknya terhadap Bumi

Berikut ini kunci jawaban Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Kurikulum Merdeka kelas 10 halaman 218. Di halaman 218 Bab 8 tentang Pemanasan Global: Konsep dan Solusi pada bagian Latihan , membahas soal tentang Atmosfer dan molekul ozon. Kunci jawaban mata pelajaranIPAKurikulum Merdekakelas 10SMAdalam artikel ini, diperuntukkan sebagai referensi atau panduan siswa dalam belajar.

Sebelum melihat kunci jawaban, siswa dapat terlebih dahulu mengerjakan soalnya sendiri. 1. Tulislah rumus kimia dari molekul ozon dan rumus kimia untuk molekul oksigen. 2. Berdasarkan rumus kimianya istilah manakah yang paling tepat menyebut molekul ozon maupun molekul oksigen? Untuk menjawab ini Kalian dapat mempelajari ulang Bab 3 (Gambar 3.6).

Zulkifli Hasan Dilaporkan ke Bareskrim Polri terkait Kasus Penistaan Agama Halaman 3 Tingkah Safitri, Bakar Rumah Ortu di Deli Serdang, Murka Tak Diberi Uang Beli Narkoba, Dibawa ke RSJ Perancis Marah, 4.185 Warganya Ikut Bertempur di Jalur Gaza Bantu Zionis Israel Tumpas Hamas

Arun Berpotensi Mengulang Kejayaan Setelah Temuan Blok Gas Raksasa di Laut Andaman Bandara Internasional Minangkabau Tutup hingga Pukul 22.00 WIB, Belasan Penerbangan Dibatalkan Kunci Jawaban IPA Kelas 10 SMA Kurikulum Merdeka Halaman 218 Atmosfer dan Molekul Ozon

BREAKING NEWS: Anies Baswedan Diadukan ke Bareskrim Polri Buntut Gunakan Akronim %27Amin%27 A. Atom B. Molekul

C. Unsur D. Molekul unsur E. Molekul senyawa

3. a. Berapakah jumlah elektron, proton, dan neutron pada atom oksigen? B. Tentukan jumlah kulit, elektron valensi, konfigurasi elektron menurut model atom Bohr pada atom Oksigen. C. Berdasarkan konfigurasi elektronnya, terletak pada golongan dan periode berapakah unsur Oksigen dalam tabel SPU?

D. Bagaimana kecenderungan jari jari atom Oksigen jika dibandingkan jari jari atom pada unsur unsur logam alkali dan alkali tanah yang sama periodenya? 4. Ozon juga terbentuk selama terjadi petir. Ini menyebabkan bau khas setelah petir berlalu. Berdasarkan artikel tersebut, ozon yang manakah yang terbentuk saat badai petir ini (apakah ozon “baik” atau ozon “berbahaya”) dan mengapa demikian? Pilihlah jawaban paling tepat yang didukung oleh teks pada artikel tersebut. A. Ozon yang “berbahaya” karena dibentuk selama cuaca buruk berlangsung.

B. Ozon yang “berbahaya” karena dibentuk pada lapisan troposfer. C. Ozon yang “baik” karena dibentuk pada lapisan stratosfer. D. Ozon yang “baik” karena menimbulkan aroma yang enak.

5. Tulislah persamaan reaksi kimia kemungkinan reaksi CFC dengan ozon di stratosfer. Kalian dapat mengacu pada materi Bab 8 (Penggunaan Freon dalam Kehidupan Sehari hari) untuk menjawab pertanyaan ini. 1. a. rumus kimia molekul ozon adalah O3 B. rumus kimia molekul oksigen adalah O2

2. D. Molekul unsur Alasan: sebab baik ozon maupun molekul oksigen disusun dari gabungan atom sejenis yaitu atom oksigen. Rumus kimia ozon adalah O3 dan rumus kimia gas oksigen adalah O2. 3. a. Jumlah elektron = 8

Jumlah proton = 8 Jumlah neutron = 16 8 = 8 B. Jumlah kulit = 2

Jumlah elektron valensi = 6 Konfigurasi elektron menurut model atom Bohr = 2.6 C. Golongan VI A

Periode ke 2 D. Jika dibandingkan jari jari atom pada unsur unsur logam alkali dan alkali tanah yang sama periodenya maka jari jari atom Oksigen lebih pendek ketimbang jari jari atom logam Litium (Li) dan logam Beryllium (Be). Argumentasi untuk jawaban ini adalah karena atom Oksigen mempunyai jumlah proton dalam inti atom yang lebih banyak ketimbang dua unsur logam tersebut.

Proton bermuatan positif sehingga menimbulkan gaya tarik menarik dengan elektron valensi pada atom tersebut. Jumlah proton yang lebih banyak sementara jumlah kulit sama maka akan memberikan gaya tarik menarik yang lebih kuat antara inti atom dan elektron valensi. Gaya tarik menarik yang lebih kuat menyebabkan jari jari atom Oksigen lebih pendek dari kedua atom logam tersebut.

4. B. Merupakan ozon yang “berbahaya” sebab dibentuk pada lapisan troposfer. 5. Cl (g) + O3 (g) → ClO (g) + O2 (g) (persamaan 1) ClO (g) + O (g) → Cl (g) + O2 (g) (persamaan 2)

ClO (g) + ClO (g) → O2 (g) + 2 Cl (g) (persamaan 3) (dengan bantuan sinar uv) Jawaban di atas hanya digunakan untuk memandu proses belajar.

Soal ini berupa pertanyaan terbuka yang artinya ada beberapa jawaban tidak terpaku seperti di atas. Artikel ini merupakan bagian dari KG Media. Ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya.

Usai Pelatihan di LPK Gewel Batam, Pemko Pariaman Kirim 4 Orang Tenaga Kerja ke Korea Selatan Kendalikan Harga Bawang di Banjarmasin, Pemko Kerjasama dengan Brebes Banjarmasinpost.co.id 185 ASN di Batanghari Mengajukan Pensiun, Terbanyak Tenaga Guru

Diadukan Kades se Kecamatan, Eddy Saputra Siregar Kini Dipindahtugaskan ke Dinas Perikanan Halaman all Rencana Penghapusan Tenaga Honorer di Penajam Paser Utara BREAKING NEWS: Anies Baswedan Diadukan ke Bareskrim Polri Buntut Gunakan Akronim %27Amin%27

Sebagian besar ozon berada di stratosfer (lapisan atmosfer antara 10 dan 40 km di atas kita). Ozon di strastofer berfungsi sebagai perisai untuk melindungi permukaan bumi dari radiasi ultraviolet matahari yang berbahaya, mencegahnya mencapai permukaan Bumi. Sehingga, ozon dapat menyerap bagian dari sinar UV yang disebut UVB.

UVB memiliki banyak efek berbahaya, termasuk kanker kulit, katarak, dan kerusakan pada beberapa tanaman dan kehidupan laut, dikutip dari United States Environmental Protection Agency . Sementara ozon di lapisan troposter (lapisan atmosfer dari permukaan hingga 10 km), merupakan polutan yang berbahaya dan dapat menyebabkan kerusakan jaringan paru paru dan tumbuhan, dikutip dari NASA . Hampir semua aktivitas manusia terjadi di troposfer.

Gunung Everest, gunung tertinggi di Bumi, tingginya hanya sekitar 5,6 mil (9 km). Para ilmuwan pada tahun 1970 an, menemukan fakta menipisnya lapisan ozon. Konsentrasi ozon di atmosfer bervariasi secara alami tergantung pada suhu, cuaca, garis lintang, dan ketinggian.

Sedangkan zat yang dikeluarkan oleh peristiwa alam seperti letusan gunung berapi juga dapat memengaruhi tingkat ozon, dikutip dari European Comission . Namun, fenomena alam ini tidak dapat menjelaskan tingkat penipisan yang diamati. Sementara bukti ilmiah mengungkapkan bahan kimia buatan manusia tertentu adalah penyebabnya.

Zat perusak ozon ini sebagian besar diperkenalkan pada tahun 1970 an dalam berbagai aplikasi industri dan konsumen, terutama lemari es, AC, dan alat pemadam kebakaran. Pemerintah dunia setuju pada akhir 1980 an untuk melindungi lapisan ozon bumi dengan menghapus secara bertahap zat perusak ozon yang dihasilkan oleh aktivitas manusia, di bawah Protokol Montreal. Sebagian besar zat perusak ozon buatan manusia juga merupakan gas rumah kaca yang kuat.

Beberapa diantaranya memiliki efek pemanasan global hingga 14000 kali lebih kuat dari karbon dioksida (CO 2 ), gas rumah kaca utama. Sehingga, penghentian global zat perusak ozon seperti hidroklorofluorokarbon (HCFC) dan klorofluorokarbon (CFC) juga memberikan kontribusi positif yang signifikan untuk memerangi perubahan iklim. Namun, penghentian bahan itu berpotensi meningkatkan penggunaan gas jenis lain, seperti F gas.

Gas gas berfluorinasi ini ('F gas') tidak merusak lapisan ozon, tapi memiliki efek pemanasan global yang signifikan. Sehingga, pada tahun 2016, para pihak Protokol Montreal setuju untuk menambahkan jenis gas F yang paling umum, hidrofluorokarbon (HFC), ke dalam daftar zat yang dikendalikan. Artikel ini merupakan bagian dari

KG Media. Ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *